Sejarah Virus Komputer & AntiVirus
Sejarah Virus dan anti virus |
Menilik dari sisi software, virus komputer adalah musuh terbesar bagi pengguna komputer. Hingga saat ini, jumlah virus komputer yang diketahui telah mencapai puluhan juta varian. Pertanyaannya, bagaimanakan virus komputer ini bisa ada? Bagaimanakah asal mulanya?
Sejarah virus komputer bermula pada tahun 1949 oleh John von Neuman yang memprakarsai komputer digital modern yang membuat sebuah program yang dapat menduplikasi file. Namun virus komputer pertama yang benar-benar menglobal baru dikenal pada tahun 1986 dengan nama Brain. Virus pertama ini diciptakan oleh 2 orang bersaudara asal Pakistan, yaitu Basit dan Amjad.
Virus berukuran 360kb ini dimasukkan dalam boot sector melalui disket komputer serta menduplikasi penggunaan memori komputer. Penyebaran virus mulai meluas hingga ke beberapa universitas di Amerika. Pada tahun yang sama, seorang programmer dan penulis di bidang keamanan komputer Ralf Burger menyatakan dalam tulisannya, bahwa proses penduplikasian file dapat dilakukan dengan hanya menyertakan perintah-perintah sederhana yang dapat bekerja secara otomatis dari balik layar. Oleh Ralf sendiri, script ini dinamakan dengan VIRDEM.
Sejarah Virus Komputer
Sejarah virus komputer mulai berkembang saat itu, terutama setelah munculnya virus-virus generasi pertama yang sangat merajalela pada masa itu, sebut saja seperti Stoned, Cascade, Jerusalem dan Denzuka (buatan Indonesia).
Varian dan cara kerja virus semakin beragam dan berbahaya pada tahun 1989-1990, mulai dari cara kerja virus yang hanya sebatas menduplikasi file, kemudian muncul ratusan jenis varian virus lainnya yang diperkirakan mencapai lebih dari 400 macam. Beberapa virus komputer yang berbahaya, sebut saja seperti Datacrime yang dapat memformat isi harddisk, lalu ada polymorphic, virus buatan Mark Washburn yang dibuat dengan lebih rapi lagi karena kerja virus menjadi sulit terdeteksi. Bahkan antivirus pun memerlukan waktu dua tahun untuk memahami cara kerja virus ini.
Sejarah virus komputer semakin tak terbendung, setelah kemunculan virus Dark Avenger dari Bulgaria yang dapat turut menyebarkan script bahasa pemrogramannya kepada pengguna komputer sehingga setiap orang dapat membuat virus ini secara bebas.
Sejarah Antivirus Komputer Pertama
Virus komputer dibuat menggunakan script bahasa pemrograman yang dijalankan dengan tujuan merubah script pemrograman yang ada di sistem komputer sehingga fungsi yang ada menjadi abnormal atau berjalan dengan tidak semestinya. Oleh karena itu, para programmer berusaha membuat script lainnya untuk menetralisir script yang telah diubah tersebut. Dan hal inilah yang menjadi cikal bakal lahirnya Antivirus komputer.
Sejarah Antivirus komputer berawal pada akhir tahun 1990 oleh sebuah institut yang didirikan di Jerman, bernama EICAR. Pada saat itu, virus yang terdeteksi sudah 150-an jenis varian virus yang beredar dan merajalela pada masa itu.
Dengan dukungan dana yang lebih besar, akhirnya muncullah perusahaan peneliti antivirus lainnya seperti SYMANTEC (Norton Antivirus), CENTRAL POIN (CPAV), Microsoft Antivirus dan segelintir lainnya. Pada pertengahan tahun 1991 adalah masa dimana perang antivirus dengan virus dimulai.
Pada awal kemunculannya, kendati sudah memiliki software proteksi antivirus, namun kerja antivirus tidaklah terlalu maksimal. Mereka masih harus bekerja keras dalam mendeteksi dan membasmi virus komputer, terutama virus yang cukup tangguh. Sebut saja seperti Tequila yang mampu mengelabui antivirus. Peneliti antivirus perlu bekerja hampir setengah tahun untuk bisa mengerti cara kerja virus ini.
Saat ini, perkembangan teknologi antivirus sudah semakin canggih. Sebuah program antivirus sudah mampu mendeteksi keberadaan virus baru di komputer hanya dalam waktu setengah jam saja, dan beberapa jam tambahan untuk mengupload sampel virus hingga dapat dikenali informasi virus apakah itu.