Do It Now


Do It Now. Sometimes ‘Later’ Becomes ‘Never’ !

Seringkali dalam hidup ini, kita berencana untuk melakukan suatu hal namun sama sekali tak bisa terealisasikan. Rencana hanya menjadi sebuah khayalan dalam alam pikiran - tanpa adanya action untuk mewujudkannya. Memang untuk memulai itu susah, namun lebih susah lagi untuk konsisten mengerjakannya dan bersabar untuk waktu yang lama - guna mencapai tujuan tersebut.

Sebagai contoh, ketika kita ingin fasih berbahasa inggris, tentu ada beberapa tahapan yang harus di lewati. Karena tidak ada yang instan di dunia ini, semua butuh perjuangan untuk mendapatkannya, namun banyak manusia yang hendaknya cepat, langsung sekejap mata tanpa mau berlelah-lelah berusaha untuk mencapainya. Hal atau pemikiran seperti itu sungguh sangat berbahaya - karena akan membuat mereka malas dan akhirnya sama sekali tak berusaha untuk mengerjakannya.

Untuk menguasai sesuatu semisal bahasa inggris tadi, perlu tahapan-tahapan tertentu yang harus dilewati maupun metode-metodenya. Kebanyakan dari kita hanya terpaku pada khayalan rencana di alam pikiran, karena seringkali menunda waktu untuk ‘memulai’ langkah awal pada tahapan-tahapannya, dan akhirnya kita sama sekali tak mengerjakannya hingga berlewatlah waktu-waktu dan terbuang percuma.

Oleh karenanya, jikalau kita telah bertekad dan mempunyai rencana dalam mewujudkan sebuah tujuan tertentu, lakukanlah sekarang juga dan jangan ditunda, karena kata nanti untuk memulai - cenderung kepada tidak pernah sama sekali untuk mengerjakannya.

Konsistenlah pula ketika telah memulai, dan jangan berhenti berusaha - hingga kita sampai kepada tujuan tersebut. Karena semua butuh pengorbanan dan tak ada yang instan. Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa ketika kita telah lelah berjuang. Bersakit-sakit dahulu bersenang- senang kemudian.

Oleh Ahmad Zaki Yusuf, ig: ZakyPraditya